KISAH DUA EKOR KATAK
Rabu, 13 April 2011
0
comments
"oh,bagaimana ini?" kata katak yang pertama. "ini takdir,tidak ada pertolongan.selamat tinggal sahabatku! selamat tinggal,dunia yg menyedihkan!" ungkapnya lagi sambil menangis & akhirnya tenggelam.
akan tetapi, katak kedua yg juga terjatuh ke dalam sekaleng es krim itu langsung menggayuhkan kakinya untuk berenang. sesaat dia menyeka wajah dan mengeringkan matanya yg penuh es krim. "paling tidak,aku akan berenang sejenak,"katanya :TIDAK AKAN MEEMBANTU DUNIA,JIKA SATU KATAK LAGI MATI." saatu hingga dua jam dia menendang dan berenang,tidak sekalipun dia berhenti untuk mengeluh tetapi terus menendang dan berenang,ayunan kaki si katak kedua ini, akhirnya membuat es krim itu mulai berubah seperti mentega,katak itu pun melompat.
**********************************************************
satu hal yang membedakan 2 katak dalam kisah di atas adalah CARA PANDANG MEREKA TERHADAP DUNIA DI SEKELILINGNYA & BAGAIMANA BERSIKAP TERHADAP HAMBATAN YANG TERJADI salah satu unsur penting yg kita perlukan untuk memcahkan masalah-msalah di sekitar kita baik itu pekerjaan,masalah keluarga,maupun problema pribadi adalah bagaimana kita memandang masalah tersebut.
cara pandang ini sangat di pengaruhi oleh informasi apa yang selama,inisecara terus menerus masuk kedalam pikiran kita . jika selama ini informasi yang masuk dalam pikiran kita, baik melalui bacaan ,obrolan,perenungan,maupun tontonan adalah hal-hal yang sifatnya cenderung memotivasi diri,maka orang tersebut cenderung mengambil hikmah terhadapa permasalahan yang terjadi sehingga membuatnya lebih optimis. bila kita telaah lebih dalam sesungguh nya cara pandang yg positif dapat menyelesaikan pekerjaan dengan baik atau tidak. orang yg memiliki cara pandang positif pada umumnya sangat alergi dengan urusan pamrih atau imbalan. Baginya menyelesaikan pekerjaan adalah THE WAY OF LIFE (cara hidup) bukan HOW TO LIFE (bagaimana tuk hidup). mereka yg memiliki cara pandang demikian apapun tugas atau pekerjaan
yang di berikan kepadanya akan diyakini sebagai amanah yang harus di jalankan dengan sungguh sungguh. mereka memiliki sudut pandang tersendiri terhadap dunia di sekelilingya sehingga dan tidak berharap orang lain perlus dan harus memandangnya bagai mereka, menyelesaikan pekerjaan bukan tuk di lihat pimpinan dan bukan pula tuk meraih bendera kemenangan atau meraih kedudukan tertentu.
********************************************
" KETIKA KITA MEMANDANG PERMASALAHAN DAN BEBAN
ITU BERASAL DARI DIRI KITA,
JUSTRU SAAT ITU SEBENARNYA KITALAH YANG SEDANG BERMASALAH"
SEDANGKAN PEPATAH CINA MENGATAKAN,
"DARI PADA MENGUTUKI KEGELAPAN LEBIH BAIK AMBIL SEBATANG LILIN
DAN NYALAKAN "
(STEPHEN COVEY)
Categories:
inpirasi
If You Like This Post, Share it With Your Friends & Peers
0 comments:
Posting Komentar